2024-12-07

SGOnline

Bersinar & Informatif

Sentuhan Kapolresta Cirebon, Anak Jalanan Kini Menyemai Harapan di Ladang Jagung

Kabupaten, (SGOnline),-
Suasana sejuk di Desa Sumurkondang, Kecamatan Karangwareng, Kabupaten Cirebon, sekumpulan anak-anak dengan tangan kecil namun penuh semangat menancapkan bibit jagung ke dalam tanah. Hari itu, di antara hamparan lahan hijau, tak sekadar biji jagung yang mereka tanam. Ada harapan, impian, dan sebuah awal kehidupan yang baru.

Kombes Pol. Sumarni, Kapolresta Cirebon yang dikenal dengan jiwa pengayom, hadir membawa gagasan sederhana namun penuh makna, memberi anak-anak jalanan, yang kerap dianggap terpinggirkan, kesempatan untuk menanam dan bertumbuh. Lewat pelatihan bercocok tanam jagung ini, beliau ingin membekali mereka keterampilan yang nyata.

“Kami berharap kegiatan ini menjadi bekal hidup yang produktif, juga kesempatan ekonomi di masa depan,” ucapnya lembut saat membuka pelatihan, Selasa (5/11/2024).

Bagi mereka yang selama ini mengenal kerasnya jalanan, menyentuh hangatnya tanah adalah pengalaman yang begitu asing. Namun, hari itu, jemari yang biasanya menadah belas kasih berubah menjadi alat untuk menebar benih. Kombes Pol. Sumarni, dengan hati tulusnya, meyakinkan mereka bahwa setiap anak berhak memiliki masa depan yang lebih baik, dan setiap benih yang tertanam hari itu adalah simbol kesempatan baru.

Seorang anak yang ikut dalam pelatihan, dengan mata berbinar, berbagi kisahnya, “Kami diajak Ibu Kapolresta menanam jagung. Kami yang hidup di jalanan jadi punya kesempatan mencoba rezeki yang baru.

Semoga ini berkah buat kami semua.” Ada haru yang tak bisa disembunyikan, terutama ketika ia mengingat ayahnya yang dahulu seorang petani. Kini, melalui program ini, ia seperti meneruskan jejak yang pernah hilang, menghidupkan kembali harapan dan kebanggaan yang dulu sempat tenggelam.

Di tengah suara angin yang berdesir dan mentari yang hangat, mereka bekerja tak hanya dengan tenaga, tapi dengan jiwa yang sarat harapan. Dengan sekop dan cangkul, mereka menanam jagung, tetapi juga menanam masa depan. Mereka yang dulunya berjalan tanpa arah, kini punya tujuan. Setiap batang jagung yang kelak tumbuh akan menjadi simbol perjuangan dan harapan mereka.

Kombes Pol. Sumarni memahami betul bahwa tugas seorang pemimpin bukan sekadar mengamankan wilayah, tetapi juga mengangkat harkat hidup rakyatnya, terutama mereka yang kerap diabaikan. “Pelatihan ini adalah upaya kami agar mereka punya bekal untuk bertahan dan berkembang,” ungkapnya.

Di lahan hijau itu, anak-anak jalanan ini menemukan sebuah pelajaran berharga. Bahwa hidup, seperti jagung yang mereka tanam, perlu kesabaran dan perawatan. Kelak, ketika batang-batang itu tumbuh dan berbuah, mereka akan melihat hasil dari keringat, doa, dan keyakinan yang mereka tanamkan bersama.

(Andi/SGO)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *