Perwatusi Kota Cirebon Gelar Santunan Anak Yatim, Bakti Sosial dan Doa Bersama
CIREBON, (SGOnline).-
Lebih kurang 30 anak yatim mendapat santunan dari Persatuan Warga Tulang Seluruh Indonesia (Perwatusi) Kota Cirebon dalam rangka bakti sosial dan doa besama di salah satu gedung Jalan Diponegoro, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon. Sabtu (28/9/2024).
Wakil Ketua ll Kehumasan Perwatusi, Ruliyanto menyampaikan, sambil memperkenalkan Perwatusi kepada orangtua dan anak yatim yang hadir, ini sebagai bentuk syukur nikmat dari para dokter tulang bisa berbagi dengan menyantuni anak-anak yatim.
“Perwatusi sendiri sudah berjalan sekitar 1,5 tahun di Kota Cirebon ini, banyak hal yang sifatnya positif berupa pengobatan dan therapy melalui senam bersama, terutama bagi para lansia yang terkena sakit pengeroposan tulang atau ostheoporosis,” paparnya.
Kegiatan berbagi santunan ini, sebagai upaya sosialisasi bagi warga masyarakat hal tulang melalui konsultasi dan senam yang sudah berjalan dan banyak diikuti masyarakat.
“Perwatusi ini merupakan organisasi non pemerintah dan sudan ada perwakilan tiap daerah se Indonesia,” kata Rully biasa disapa.
Perwatusi sudah dibentuk pada tahun 2022, dengan Ketuanya istri dari Wakil Presiden RI sampai Provinsi dan Kabupaten serta Kota, termasuk di Kota Cirebon ini.
“Begitu pentingnya kesehatan tulang ini, sosialisasi disampaikan pada anak-anak, remaja dan orangtua. Artinya tidak saja sakit tulang ini kena pada lanjut usia, bahkan tidak menutup kemungkinan terjadi pada anak dan dewasa, makanya Perwatusi sendiri sudah bikin youtube senam therapy tulang.” Ujar Yoga Pratama didampingi Endang Susiati pengurus Purwatusi Kota Cirebon.
Masih kata Yoga, begitu pentingnya pemeliharaan kesehatan tulang, bisa konsultasi melalui WhatsAap dan bisa dilihat di Instagram atau Youtube.
Masih di tempat yang sama, Wastiah (46) warga Pancuran, Kelurahan Sukapura, Kecamatan Kejaksan, yang membawa dua anaknya, merasa senang dan terbantu dengan adanya santunan ini, bisa membatu kedua anaknya yang sudah yatim.
“Harapan kedepannya, santunan ini bisa berjalan rutin guna membantu para anak yatim yang butuh bantuan,” tutur Ruliyanto lagi. (SGO)