Momen Spektakuler di Keraton Cirebon, 17 Putri Tari Nusantara Beraksi Memukau
Cirebon, (SGOnline),-
Keraton Kacirebonan kembali menjadi saksi momen istimewa dengan digelarnya Pemilihan Putri Tari Nusantara ke-2 yang berlangsung meriah pada Sabtu, 25 Agustus 2024. Sebanyak 17 finalis dari berbagai daerah di Indonesia tampil memukau dalam ajang yang diselenggarakan oleh Gentra Lestari Budaya Indonesia (GLBI).
Sultan Kacirebonan, PRA Abdul Gani Natadiningrat, dalam sambutannya memberikan apresiasi penuh terhadap acara ini. Sultan menekankan pentingnya menjaga kelestarian budaya Nusantara di tengah arus modernisasi.
“Keraton Kacirebonan menyambut baik acara pemilihan Putri Tari Nusantara ini. Saya mengapresiasi upaya GLBI yang intens melestarikan nilai-nilai budaya kepada generasi muda. Mari kita bersama-sama menjaga agar nilai-nilai budaya Nusantara kita tidak sirna,” ujarnya.
Ketua Umum GLBI, Ratu Ratna, dengan penuh haru menyampaikan rasa syukur atas kelancaran acara yang berlangsung sejak 21 hingga 24 Agustus ini. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Agus Sukmajaya, Kadisbudpar Kota Cirebon, yang telah memberikan dukungan penuh terhadap acara ini.
“Beliau sangat peduli dan mendukung putra-putri Indonesia untuk mengenal dan melestarikan budaya Nusantara,” ungkapnya.
Restok Nugraha, perwakilan dari Kemenparekraf, juga menegaskan pentingnya pelestarian budaya yang sejalan dengan pengembangan ekonomi kreatif.
“Indonesia adalah negara besar dengan ribuan tradisi, termasuk tari-tarian. GLBI telah berperan penting dalam menjaga kelestarian budaya ini. Kami berharap GLBI terus menjadi perekat antara pemerintah dan masyarakat dalam melestarikan budaya kita,” jelas Restok.
Agus Sukmajaya, Kadisbudpar Kota Cirebon, dalam sambutannya menegaskan bahwa Kota Cirebon sangat bangga bisa menjadi tuan rumah acara budaya nasional ini. Ia juga berharap agar pemilihan Putri Tari Nusantara ini dapat terus diadakan di Cirebon.
“Kami siap mendukung penyelenggaraan acara ini di tahun-tahun mendatang. Cirebon adalah kota yang kaya akan warisan budaya dan sejarah, sangat cocok untuk acara seperti ini,” kata Agus.
Sementara itu, Dewan Penasihat GLBI, Moh. Dany Jaelani, menyatakan bahwa kolaborasi antara anak-anak dari seluruh Nusantara dalam ajang ini telah menumbuhkan kebanggaan yang besar terhadap budaya dan seni Indonesia.
“Budaya dan seni adalah pilar penting dalam ekonomi kreatif. Mereka yang terpilih akan menjadi duta budaya Indonesia di dunia internasional. Kami harap acara ini terus diperbaiki dan dievaluasi, dengan fokus pada spirit persatuan dan pengenalan budaya asli Indonesia,” tegas Dany.
(Andi/SGO)
