Minat Pelajar terhadap Matematika Cenderung Menurun

CIREBON, (SGOnline).-

Semangat literasi numerasi harus ditingkatkan para guru matematika di Kota Cirebon. Hal ini berkaitan dengan kecenderungan menurunnya minat pelajar terhadap mata pelajaran matematika. 

“Peranan guru sangat penting agar giat literasi numerasi bisa optimal,” kata Wakil Wali Kota Cirebon, Hj. Eti Herawati saat menjadi narasumber dalam kegiatan Lokakarya Literasi, Rabu (2/2/2022), di Grand Dian Boutique Hotel Jalan Pamitran.

Eti mengatakan, guru harus mampu menyampaikan pelajaran matematika dengan lebih mudah kepada peserta didik. Sehingga pelajaran ini mudah dipahami dan dimengerti. “Guru harus menjadikan matematika sebagai pelajaran yang mengasikan,” ungkap Eti yang juga Bunda Literasi Kota Cirebon.

Literasi numerasi, dikatakan Eti, berkaitan langsung dengan Gerakan Nasional Pemberantasan Buta Matematika (Gernas Tastaka). Gernas Tastaka merupakan gerakan bersama masyarakat yang berangkat dari keprihatinan mengenai rendahnya kemampuan matematika siswa Indonesia.

“Literasi numerasi berkaitan dengan Gernas Tastaka,” ucapnya.
Rencananya, literasi numerasi akan melibatkan pegiat literasi Gelem Maca di Kota Cirebon. “Dimulai dari komunitas kemudian ke masyarakat dan sekolah,” sambung Eti.

Komunitas ini akan membantu guru matematika menyosialisasikan literasi numerasi ke para pelajar dan masyarakat. “Cakupannya bukan hanya pelajar, namun juga masyarakat,” kata dia.

Sehingga ke depan, tidak ada lagi pelajar dan masyarakat yang takut dengan mata pelajaran matematika. “Phobia matematika harus dihilangkan jika literasi numerasi ingin sukses,” katanya. (Herwin/SGO)