Kapolres Ciko: Kita tak Batasi Mobilitas Warga, Tapi Penyebaran Covid-19

CIREBON, (SGOnline).-
“Hidup adalah perjuangan dan tidak ada perjuangan sia-sia”. Ini adalah salah satu motto yang senantiasa disampaikan Kapolres Cirebon Kota AKBP Imron Ermawan dalam Apel HT. Kegiatan ini sebagai sarana memberikan arahan bagi seluruh perwira dan bintara, Minggu (15/8/2021) pukul 07.00 WIB.
“Kita semua menerapkan ganjil genap sebagai upaya menekan penyebaran Covid-19 di Kota Cirebon khususnya. Jangan sampai gelombang 3 Covid-1919 terjadi di Kota Cirebon, naudzubillahimindzalik yaa Allah,” ujarnya.
Bila itu terjadi, lanjut Kapolres Ciko, akan makin banyak anak anak yang jadi yatim piatu dan makin banyak janda dan duda, termasuk kehilangan anggota keluarga yang lain, seperti kakek, nenek, saudara dan lain-lain. Hal ini tidak boleh terjadi.
“Oleh karena itu, ekonomi Kota Cirebon mulai bergerak, namun penyebaran Covid-19 harus bisa dikendalikan. Mari kita terus berdoa dan berikhtiar agar gelombang ketiga Covid-19 tidak terjadi,” ungkap alumni Akpol 2002 silam ini.
Menurut Imron, pemerintah tidak membatasi mobilitas warga dalam bergerak namun yang dibatasi adalah penyebaran Covid-19 agar tidak semakin masif dan tidak naik lagi di Kota Cirebon ini.
Ditambahkan Kasi Humas Polres Cirebon Kota, Iptu Ngatidja, kegiatan apel HT merupakan salah satu inisiasi yang dilaksanakan Kapolres Cirebon Kota sejak dipimpin AKBP Imron Ermawan. Hal ini lebih effektif dan efisien bisa didengar dan dijangkau oleh seluruh polsek jajaran dan terutama personel yang memegang HT dinas tersebut. Selain itu Apel HT juga lebih aman dan sesuai prokes. (Ruddy/SGO)