2024-04-30

SGOnline

Bersinar & Informatif

Komisi III DPRD Kab. Cirebon Tertarik Pengelolaan Sampah di Kelurahan Kesenden

2 min read

Cirebon, SGOnline,- Kelurahan Kesenden, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon, dianggap mempunyai pola bagus dalam pengelolaan sampah.

Di Kelurahan Kesenden, pengelolaan sampah melibatkan masyarakat dan mengolahnya sehingga bernilai ekonomis.

Hal ini yang melatarbelakangi Dinas Lingkungan Hidup dan Komisi III DPRD Kabupaten Cirebon, tertarik untuk belajar pengelolaan sampah ke Kelurahan Kesenden.

Dipimpin Wakil Ketua DPRD, Teguh Rusiana Merdeka, rombongan Komisi III datang ke Kelurahan Kesenden pada Kamis (21/7/2022).

Kedatangan tamu dari Kabupaten Cirebon diterima Wakil Wali Kota Cirebon, Dra Hj Eti Herawati didampingi Lurah Kesenden, Rulianto, S.STP.

Wakil Wali Kota Cirebon, Dra. Hj. Eti Herawati mengemukakan, penanganan sampah menjadi persoalan di banyak daerah, termasuk di Kota Cirebon.

“Dalam pengelolaan sampah, Pemerintah Kota Cirebon juga masih berusaha untuk terus lebih baik. Sinergitas kita bangun sesama organisasi perangkat daerah, serta melibatkan elemen-eleman masyarakat,” ujarnya.

Pemerintah Kota Cirebon sangat terbuka untuk bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Cirebon, terutama persoalan sampah yang ada di wilayah perbatasan.

“Beberapa Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPS) di perbatasan, seperti di Jalan Tuparev dan Jalan Slamet Riyadi, tidak sedikit dari warga Kabupaten Cirebon,” ungkapnya.

Lurah Kesenden, Rulianto S.STP., menyampaikan, pengelolaan sampah di Kelurahan Kesenden melibatkan masyarakat. “Kita juga harus mengubah mindset agar warga bisa memilah sampah, serta mengubahnya jadi bernilai ekonomis,” tandas dia.

Di tempat yang sama, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cirebon, Teguh Rusiana Merdeka mengatakan, persoalan sampah menjadi target utama pada program pemerintah.

“Berdasarkan analisis dan kajian Dinas Lingkungan Hidup, setiap individu masyarakat menghasilkan 0,6 kg per hari,. Jika diglobalkan ada 1.200 ton, sedangkan daya tampung hanya 200 ton,” jelasnya.

Karena itu, pihaknya ingin mengetahui strategi dan inovasi Pemerintah Kota Cirebon dalam mengelola sampah.

“Di Kota Cirebon ada inovasi dalam pengelolaan sampah jadi bernilai ekonomis. Ini yang kami kejar, bagaimana caranya. Apakah bisa diadopsi di Kabupaten Cirebon,” pungkas Teguh. (Andi/SGO)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *